Urutan Upgrade Komputer Yang Benar
total read time
Urutan Upgrade Komputer Yang Benar |
Salah satu hal penting yang wajib kamu pahami sebelum melakukan upgrade pada komputer adalah dengan mengetahui urutan upgrade hardware yang benar pada komputer. Hal ini bertujuan agar hardware yang direncanakan akan di upgrade bisa digunakan pada PC lawas kamu.
Contoh kasusnya seperti kamu memiliki PC berspesifikasi socket 775 dengan slot RAM DDR2 dan DDR3 atau spesifikasi dengan socket 1156, 1155 dan 1150 yang masih menggunakan RAM DDR3.
Nah jika kamu belum tahu urutan upgrade komponen komputer yang benar, maka mungkin saja kamu membeli hardware yang sama sekali tidak bisa digunakan pada PC lawas kamu. Contohnya seperti kamu membeli RAM DDR4 terlebuh dahulu, sedangkan PC lawas kamu memiliki slot RAM DDR3, otomatis RAM DDR4 yang kamu beli tidak bisa digunakan.
Untuk mengindari hal tersebut maka kamu wajib mengetahui urutan upgrade komputer yang benar agar bisa digunakan di PC lawas yang kamu miliki.
Sebenarnya ada beberapa jenis upgrade yang akan saya jelaskan sebelum masuk ke penjelasan urutan upgrade komponen komputer, silahkan baca terus ya!
Upgrade Komponen Dalam Spesifikasi Yang Sama
Upgrade dalam spesifikasi yang sama bermaksud melakukan penggantian komponen dengan tujuan menambah performa atau utility pada PC yang sama. Dalam upgrade ini kamu tidak perlu merombak seluruh PC kamu karena masih dalam spesifikasi sama dan socket yang sama.
Contoh saya pernah upgrade komputer saya yang memiliki socket 775. Komponen yang saya upgrade adalah RAM DD3 yang tadinya 4GB (2x2) menjadi 8GB (4x4). Selain itu saya juga mengupgrade processor yang tadinya Core 2 Quad Q8400 menjadi Xeon X5460.
Upgrade jenis ini hanya mengganti beberapa komponen pada komputer untuk memaksimalkan spesifikasi dan menambah performa pada PC yang saya gunakan untuk bermain game dan rendering video untuk youtube.
Upgrade Komponen dengan Mengganti Socket dan Spesifikasi
Upgrade jenis ini sangat berbeda dengan upgrade yang pertama saya jelaskan diatas. Upgare jenis ini adalah mengganti keseluruhan spesifikasi pada PC, contohnya seperti PC kamu berspesifikasi Core I5 3570 dengan RAM DDR3, dan kamu ingin mengupgrade PC kamu ke Core I5 9400f dengan RAM DDR4.
Otomatis ketika kamu melakukan upgrade ini maka secara total kamu akan merombak PC kamu, mungkin beberpa part yang masih bisa digunakan adalah VGA, Power Suply (PSU), dan kesingnya. Sedangkan untuk Motherborad, Processor, dan RAM, kamu harus mengganti dengan yang baru agar bisa masuk kedalam spesifikasi.
Jika skema yang kamu gunakan untuk mengupgrade komputer adalah dengan langung membeli semua komponen baru, maka kamu tidak perlu pusing karena kamu tinggal rakit saja. Sedangankan jika skema yang kamu lakukan untuk melakukan upgrade komputer adalah dengan menyicil komponen satu - persatu, maka kamu wajib baca urutan upgrade komputer yang benar dibawah ini.
Skema Upgrade Komputer dengan Cara Nyicil
Berikut ini tips urutan upgrade komputer yang baik dengan cara nyicil komponen satu persatu :
1. SSD SATA (Solid State Drive)
Komponen pertama yang harus kamu beli saat akan melakukan upgrade komputer adalah SSD sebagai pengganti hardisk. SSD memiliki kecepatan 10 kali lipat dibandingkan hardisk, sehingga jika kamu mengganti drive kamu dengan SSD maka otomatis PC kamu akan jauh lebih cepat.
Kamu bisa mengganti drive kamu dengan SSD dan menjadikan hardisk kamu menjadi tempat penyimpanan. Harga SSD sendiri sangat terjangkau ada di kisaran Rp.250.000 untuk kapasitas 120 GB dan Rp.450.000 untuk kapastas 240GB.
Kamu juga bisa membeli SSD SATA dengan kapastias lebih besar jika memiliki budget yang lebih, banyak opsi kapasitas dari SSD 1TB dan 2TB (tera byte).
Perlu kamu perhatikan dan kamu jadikan catatan bahwa SSD memiliki dua jenis. Jenis pertama yaitu SSD SATA atau lebih mirip dengan hardisk laptop, dan jenis SSD yang kedua adalah SSD NVMe yang memiliki slot khusuh pada motherboard.
Karena skema yang dilakukan untuk upgrade komputer adalah dengan cara menyicil, maka saya asumsikan motherboard kamu belum memiliki slot NVMe, oleh karena itu kamu wajib membeli SSD SATA yang mirip dengan hardisk laptop.
Dengan membeli SSD SATA terlebih dahulu maka kamu langsung bisa upgrade hardisk kamu dan menjadikan SSD sebagai drive utama untuk sistem OS, Software dan game. Sedangkan hardisk bekas drive utama bisa kamu jadikan sebagai secondary drive sebagai tempat penyimpanan data.
2. VGA Card
VGA card atau kartu grafis merupakan salah satu komponen penting pada komputer, terlebih lagi jika komputer yang kamu gunakan adalah untuk bermain game dan melakukan rendering foto dan atau video.
Kartu grafis atau VGA terbagi dua jenis yaitu VGA onboard dan VGA external atau after market. VGA onboard biasanya tertanam pada processor atau motherboard, sedangkan untuk VGA aftermarket merupakan VGA external yang memiliki performa diatas VGA onboard.
Mengapa dalam urutan upgrade komputer yang benar, VGA ditaruh di nomer dua? Alasanya adalah VGA memiliki peran penting pada komputer yang digunakan untuk bermain game dan editing.
VGA memiliki processor sendiri, sehingga ketika membuka game berat sekalipun, maka VGA akan bekerja sendiri dan processor akan bekerja sendiri. Berbeda dengan VGA onboard yang tertanam pada processor, secara langsung processor akan bekerja dua kali lipat untuk mengolah data sistrem dan mengolah data grafis.
Manakah yang harus kamu pilih?
Jelas saya menyarankan kamu untuk membeli VGA setelah SSD. VGA on board memiliki batas tertentu yang tentunya tidak akan bisa maksimal dalam menjalankan game atau software edit foto dan video.
Sedangkan VGA after market merupakan VGA yang di design khusus untuk menjalankan software editing dan game. Tentunya semakin terbaru VGA yang kamu beli, semakin bagus juga performanya.
Akan tetapi VGA second pun masih worth it untuk di gunakan di tahun ini, dengan harga lebih terjangkau dan performa yang satu klik dibawah VGA terbaru, maka VGA second bisa menjadi pilihan saat akan mengupgarde komputer.
Namun belakang ini VGA sangat langka dipasaran akibat bitcoin yang memiliki nilai tinggi, sehingga untuk mendapatkan VGA yang di idamkan memang lebih sulit. Namun kita berdo'a saja semoga VGA segera tidak langka di pasaran dan para gamer dan designer tidak kehabisan stok VGA yang diborong para miner.
3. Casing Gaming
Salah satu cara untuk menyemangati diri agar bisa melakukan full upgrade pada komputer adalah dengan membeli casing gaming. Casing gaming memiliki nilai estetik yang lebih tinggi dibandingkan dengan casing PC biasa.
Casing gaming umumnya terbagi tiga jenis yaitu standart (M-ATX), Middle Tower (ATX), dan Full Tower (ATX). Semakin besar ukuran casing komputer maka harganya pun semakin tinggi. Namun kamu tidak perlu khawatir karena sekarang banyak vendor yang menjual casing gaming dengan harga terjangkau.
Ciri casing gaming biasanya memiliki penyimpanan Power Suply (PSU) di bagian bawah, memiliki enam slot fan 12cm, dan di design sebagus dan seaestetik mungkin. Saya sendiri baru membeli casing Power Up Raptor Black Strike Serries dengan harga yang murah dan memiliki tampilan putih yang medominasi.
Dengan membeli casing gaming maka kamu akan semakin semangat untuk melakukan upgrade secara bertahap. Selain itu jika PC kamu memiliki spesifikasi lawas dengan socket 775, maka dengan terttutupi oleh casing garang, otomatis membuat penampilan PC kamu makin ciamik meski belum melakukan upgrade keseluruhan pada komputer.
4. Power Suply (PSU)
Power suply merpakan komponen yang krusial pada komputer karena bisa dianggap sebagai jantung dari komputer. Upgrade PSU tentunya sangat penting apalabila kamu juga mengupgrade processor dan VGA terbaru, apalagi jika processor dan VGA tersebut memiliki TDP yang tinggi.
Membeli PSU yang sudah ber merek dan memiliki sertifikasi 80 plus sangat dianjurkan demi mencegah kerusakan pada komputer. Namun apabila budget kamu tidak cukup, kamu bisa memanfaatkan PSU korea yang memiliki watt besar namun harga lebih murah.
Saya sendiri masih menggunakan PSU korea dengan merek Udea dengan kapastias 600watt. Tentu tidak terlalu masalah untuk saya karena komputer yang saya gunakan adalah PC dengan spesifikasi lawas yaitu xeon X5460 dan GTX 560 Ti.
Akan tetapi jika kamu melakukan upgrade dengan membeli processor core i5 9400f atau ryzen 5 2600 dengan VGA GTX 1080 Ti, maka akan terasa riskan jika menggunakan PSU yang tidak tersertifikasi 80 plus.
Ya ibarat pepatah bilang sedia payung sebelum hujan, prinsip kamu harus mencegah lebih baik dari pada kompnen komputer terbaru kamu malah rusak.
5. Motherboard
Setelah kamu membeli SSD, VGA, Casing dan PSU, selanjutnya kamu membeli motherboard terlebih dahulu. Meski motherboard tidak bisa dichek secara langsung karena kamu belum memiliki processor dan RAM, namun setidaknya kemungkinan motherboard rusak sangat kecil karena pembelian bersifat baru, selain itu kamu memiliki garansi paling sedikit tiga tahun sehingga kemungkinan kamu sudah akan memiliki processor dan RAM.
Jika mobo rusak maka kamu tinggal klaim garansi ke toko atau distributornya. Ada banyak jenis motherboard baik yang terbaru maupun yang second, jika kamu berencana upgrade ke seri terbaru maka saya sarankan kamu membeli motherboard dengan chipset B450 atau yang lebih terbaru.
Chipset B450 terbilang murah dan sudah support overclock, sehingga kamu bisa memaksimalkan kinerja processor ke performa terbaik dan tertingginya. Chipset B450 mendukung processor AMD Ryzen generasi ke satu, dua dan tiga, untuk generasi selanjutnya mungkin saja support, hanya saja seperti biasa kamu harus melakukan update BIOS terlebih dahulu.
6. Processor
Setelah membeli motherboard maka part selanjutnya adalah membeli processor. Kamu tidak perlu khawatir untuk komponen satu ini karena terbukti memiliki tingkat ke awetan sangat baik. Saya sendiri menggunakan processor Xeon X5460 yang di rilis pada tahun 2007, dan bayangkan sekarang sudah tahun 2021, processor ini masih nyaman untuk digunakan.
Saran saya adalah kamu membeli processor baru jika melakukan skema upgrade komputer secara nyicil, pasalnya membeli processor baru tentu mengurangi tingkat ke khawatiran kamu akan kerusakan dan terlebih lagi kamu memiliki garansi cukup panjang.
7. RAM
Yang terakhir adalah kamu tinggal beli RAM, RAM DDR4 memiliki harga berfariatif, mulai yang murah, yang menengah dan bahkan yang mahal. Kamu tinggal sesuaikan saja dengan spesifikasi komputer kamu.
Untuk garansi sendiri, RAM adalah salah satu komponen yang memiliki garansi life time ( seumur hidup). Itu artinya jika RAM yang kamu beli rusak, maka kamu bisa mengajukan klaim garansi untuk mendapatkan RAM baru sebagai pengganti dari RAM yang sudah rusak.
Perlu jadi catatan bahwa RAM DDR4 memiliki beberapa kecepatan, ada yang 2400mhz, ada yang 2666mhz, bahkan ada yang lebih dari 3000mhz. Pastikan mobo yang kamu beli sudah support dengan kecapatan RAM yang kamu inginkan, jangan sampai kamu membeli RAM mahal yang memiliki kecepatan 3000mhz namun motherboard kamu hanya support dikecepatan maximal 2666mhz.
Kesimpulan
Melakukan upgrade komputer secara bertahap dengan skema menyicil komponen satu - persatu bisa menjadi pilihan bijak di situasi seperti ini. Terlebih lagi belakangan ini harga - harga dari komponen komputer sedang sedikit naik sehingga membuat kita makin sulit saja saat ingin mengupgrade komputer.
Lakukan apa yang sudah saya jelaskan dari awal maka kamu akan bisa memiliki PC dengan sepsifikasi yang sudah kamu impikan. Selain itu saya juga ingin berpesan bahwa jika kamu memiliki komputer atau laptop, maka manfaatkan device tersebut untuk hal - hal yang positif.
Gunakan komputer kamu untuk membuat konten yang bermanfaat dan hal - hal lain yang bermanfaat untuk kamu dan untuk orang lain. Saat ini banyak cara menghasilkan uang dari komputer, kamu bisa jadi konten creator gamer, atau jadi youtuber, atau bisa ikuti jejak saya menjadi seorang blogger dan youtuber, meski belum berpenghasilan dari apa yang saya buat namun setidaknya saya sudah berbagi ilmu yang dimiliki dengan harapan bisa bermanfaat untuk orang lain.
Jika kamu suka dengan artikel ini silahkan share ke sosial media kamu, jika berkenan membantu saya untuk mengembangkan channel youtube saya maka silahakan Subscribe disini.
Posting Komentar