Spesifikasi PC Murah Terbaik Teman Kerja Max Ikhsan
PC atau laptop menjadi salah satu kebutuhan pokok bagi saya yang bekerja sebagai blogger, influencer dan youtuber. Akan tetapi untuk bisa memiliki PC dengan spesifikasi gahar pada saat ini masih sulit saya wujudkan karena terbatasnya dana.
Oleh karena itu saya membuat PC alternatif dengan spesifikasi seadanya, namun tetap memiliki performa yang signifikan untuk diajak nulis artikel, editing vektor, membuat midi dan merender video.
Dalam artikel kali ini saya akan jelaskan spesifikasi PC yang sudah menemani saya bekerja selama 2 tahun. Semoga artikel ini bisa menjadi referensi bagi anda yang ingin merakit PC, namun memiliki budget terbatas.
Spesifikasi PC Murah Terbaik Ala Max Ikhsan
Jadi spesifikasi PC yang saya gunakan sebenarnya terbilang jadul karena masih menggunakan socket 775. Akan tetapi performanya masih berani diadu dengan PC berspesifikasi intel I5 Gen 3 (Ive Brige).
Berikut ini komponen-komponen yang saya gunakan dalam PC kerja saya.
1. Processor Intel Xeon X5460
Komponen pertama yang saya akan bahas adalah otak dari komputer itu sendiri yaitu CPU. CPU yang saya gunakan pada komputer atau PC saya adalah intel Xeon X5460. Processor ini rilis pada kuartal 4 ditahun 2007, dan segmennya dibuat untuk server pada motherboard socket LGA 771.
Akan tetapi processor Xeon ini sebenarnya masih bisa dimodifikasi ke socket 775, selain itu bios motherboard socket 775 juga bisa dimodifikasi microcodenya agar CPU Xeon X5460 memiliki kompabilitas yang baik dengan motherboard socket 775.
Alasan saya menggunakan processor lawas ini karena harganya yang terbilang murah untuk saat ini. Harga awal processor Xeon X5460 ini adalah $1245.00 atau setara dengan Rp.17.910.507 dengan kurs rupiah Rp.14385 per 1 dollar. Sedangkan pada saat ini harga dari processor ini hanya sekitar Rp.300.000-an saja.
Alasan kedua mengapa saya memilih Xeon X5460 pada spesifikasi PC saya adalah processor ini sudah memiliki 4 core dan 4 thread, serta memiliki kecepatan 3.16 GHz dan masih bisa di overclock untuk menambah kecepatannya.
Meski processor ini terbilang memiliki performa yang gahar, namun anda juga perlu perhatikan bahwa processor ini memiliki beberapa kekurangan, beberapa diantaranya adalah sebagai berikut.
Mudah Panas
Processor Xeon X5460 adalah sebuah processor yang memiliki TDP 120 Watt. Oleh karena itu sudah pasti processor ini akan lebih panas dari processor biasanya yang memiliki TDP lebih rendah.
Harus Menggunakan Heatpipe
Karena processor Xeon X5460 ini panas, maka pendingin yang cocok untuk processor ini adalah tipe heatpipe. Cooler dengan tipe heatpipe akan lebih efektif membuang panas dari processor ketimbang menggunakan stock cooler bawaan processor.
Tidak Semua Mobo Support
Salah satu kelemanah lain processor Xeon X5460 juga adalah tidak support semua motherboard socket 775. Beberapa motherboard dengan socket 775 versi low end biasanya membatasi penggunaan processor sampai seri core 2 duo.
Riskan Rusak
Karena processor Xeon X5460 ini sudah sangat lawas, maka anda harus memperhatikan baik-baik ketika membeli processor ini. Jika anda membelinya secara online maka pastikan anda memiliki motherboard yang support processor tersebut dan cobalah cek kesehatannya.
Jika suhu dirasa normal dan PC anda tetap menyala ketika membuka program yang berat, maka dapat dipastikan processor tersebut masih sehat. Sebaliknya jika processor Xeon X4560 nya sudah panas meski tidak mengerjakan tugas, lalu tiba-tiba restar sendiri ketika dibawa mengerjakan tugas, maka dapat disimpulkan processornya sudah rusak.
2. Motherboard Asrock G41M-VS3
Karena budget saya terbatas maka saya harus mencari motherboard yang support processor Xeon X5460 dan memiliki fitur overclock yang bisa meningkatkan performa dari processornya.
Asrock G41M-VS3 adalah salah satu motherboard pilihan yang masuk akal menurut saya. Mobo ini saya dapatkan dengan harga Rp.195.000 saja di salah satu online shop terbesar di Indonesia.
Alasan saya memilih motherboard ini karena sudah support processor hingga Core 2 Quad dan Core 2 Extream, yang artinya motherboard ini juga pasti bisa digunakan untuk processor Xeon X5460.
Alasan kedua saya kenapa memilih motherboard ini adalah karena sudah support RAM DDR3. Selain itu motherboard ini juga sudah memiliki fitur overclock yang bisa dimanfaatkan untuk menaikan kecepatan processor.
Beberapa kekurangan dari motherboard Asrock G41M-VS3 ini adalah kapasitas RAM hanya 8GB dan hanya memberikan 4 buah lubang USB.2 dibagian belakang mobo.
Namun tentu dengan harga Rp.100.000-an saja sih saya sudah beruntung karena bisa mendapatkan motherboard yang memiliki fitur overclock.
3. RAM Kingston 2x4GB
Karena motherboard yang saya gunakan adalah Asrock G41M-VS3, maka saya harus menggunakan RAM DDR3. Saya membeli RAM kingston 2x4GB ini dengan harga Rp.185.000 per keping.
Terbilang cukup mahal karena RAM yang saya beli ini adalah baru. Namun untuk urusan performa bisa dibilang cukup lumayan. Saya sendiri menambahkan heatsink Hyper-X pada RAM yang saya beli dari cina dengan harga Rp.28.000 sebanyak 2 keping.
4. SSD Kingston 120GB
Untuk menambah performa dan kecepatan PC saya, maka saya menambahkan SSD dengan kapasitas 120GB dari Kingston. SSD ini saya dapatkan dari cina juga dengan harga Rp.300.000.
Saat itu saya terpaksa membeli SSD ini dari cina karena hampir semua SSD yang diperjual belikan di Indonesia sedang naik. Bahkan untuk SSD dengan merek baru saja bisa mencapai Rp.350.000 untuk kapasitas 120GB.
Dari pengalaman saya selama dua tahun ini bisa dibilang sangat lancar dengan menggunakan SSD dari Kingston ini. Kesehatan dari SSD ini masih 98% dan performanya masih 100%. Mungkin kekurangannya adalah kapasitasnya saja yang kurang besar. Tapi untuk budget pas-pasan, SSD ini sudah sangat mantap untuk digunakan.
5. Hard Disk Second
Untuk menambah kapasitas penyimpanan maka saya membeli hardisk repurbish dengan kapasitas 500GB. Harga hardisk second berbagai merek saat itu terbilang cukup murah. Saya mendapatkan hardisk second dengan kapasitas 500 GB bermerek WD hanya dengan harga Rp.125.000 saja.
Saat itu saya membeli 2 hard disk dan alhamdulilah sampai saat ini yang satu kesehatan dan performanya masih 100%, dan yang satunya lagi kesehatannya 6% dan performannya 100%.
Kekurangan dari hard disk second adalah riskan rusak atau bad sector. Saya sendiri heran karena saat hard disk saya masukan hampir 400GB game dan software, hard disk tersebut tidak ada kendala. Tetapi ketika saya memutar video musik, hard disk tersebut menunjukan kerusakan dengan indikator persenatase healt yang turun di Hard disk Sentinel.
Namun tentu hard disk tersebut bisa menjadi pilihan ketika anda ingin segera memiliki PC, namun budget terbatas dan tak mungkin beli hard disk baru.
6. VGA Bekas
Untuk VGA sebenarnya saya tidak mengeluarkan dana karena sudah memiliki VGA bekas dari rakitan PC pertama saya. VGA yang saya gunakan adalah AMD Radeon HD6670 dengan merek Sapphire.
VGA ini memiliki memory sebesar 1GB DDR3 dan sudah 128bit. Namun jika anda ingin menkombinasikan VGA second terbaik untuk processor Xeon X5460 nya maka saya sarankan untuk menggunakan VGA GTX 560Ti atau GTX 750Ti.
Saya sendiri pernah menandemkan Processor Xeon X5460 ini dengan GTX 560Ti. Dan hasilnya sangat memuaskan, main game sangat lancar dan diajak rendering video juga makin mantap. Sayangna VGA tersebut rusak artefak ketika sedang digunakan, dan sampai saat ini saya hanya menggunakan VGA AMD Radeon HD6670.
7. Power Supply
Untuk menunjang processor Xeon X5460 yang memiliki TDP 120 watt, maka saya memutuskan untuk menggunakan PSU korea dengan merek Udea dengan kapasitas 600 watt.
Power supply ini saya dapatkan dari salah satu seller di surabaya dengan harga yang terjangkau yaitu Rp.200.000-an. Untuk melihat review lengkapnya silahkan baca : Review PSU Korea.
8. Casing
Untuk casing sendiri saya menggunakan cassing bekas komputer jadul yang saya modifikasi dengan cat hitam putih. Selain itu saya bongkar bagian rak hardisknya untuk menambahkan slot FAN (kipas).
Kesimpulan
Jika ditotalkan maka budget yang saya habiskan untuk membuat PC dengan spesifikasi Xeon X5460 ini adalah sekitar Rp.1.500.000. Ini belum termasuk dengan kabel SATA, monitor, keyboard, dan mouse.
Dengan budget sebesar itu saya sudah mendapatkan sebuah PC dengan spesifikasi yang gahar dan bisa bersaing dengan PC yang berspesifikasi processor Core i5 3570.
Harga processor Xeon X5460 adalah Rp.300.000, sedangkan untuk Core i5 3570 adalah sekitar Rp.500.000 sampai dengan Rp.600.000. Jika prinsip anda mirip saya, maka anda pasti akan memilih processor yang lebih murah, namun memiliki performa yang tidak kalah dengan processor generasi sekarang.
Saya sendiri sangat memimpikan memiliki dan merakit PC idaman saya. Mau tidak mau saya tetap dituntut untuk bisa memiliki komputer dengan teknologi yang tidak jadul-jadul amat karena semakin kesini software-software update terbaru juga meminta spesifikasi PC dengan teknologi terbaru.
Namun saya tetap dalam pendirian bahwa hasil dari ngeblog, youtube dan jualan produk digital, itulah yang akan saya gunakan untuk membangun PC dambaan saya.
Semoga artikel tentangt spesifikasi PC murah terbaik ala Max Ikhsan ini bisa bermanfaat dan menjadi referensi bagi anda yang ingin memiliki PC, namun budget pas-pasan.
Sekian dan terima kasih.
Posting Komentar